Energi alternatif adalah Energi terbarukan dan ramah lingkungan merupakan harapan bagi seluruh
penduduk bumi.
Energi merupakan kebutuhan vital bagi seluruh dunia karena
energilah yang dapat menghidupkan seluruh negara yang ada di muka bumi ini.
Sejak berabad abad yang lalu energi di gunakan manusia untuk
menghangatkan tubuh dan membakar makanan. Pada waktu itu sumber
energi yang digunakan berupa kayu bakar.
Pertumbuhan
penduduk dunia ini terus meningkat memaksa kebutuhan akan energi juga terus
meningkat pula, keadaan ini cukup mengkhawatirkan dilihat dari dampak yang
ditimbulkannya.
Penggunaan energi di dunia ini di dominasi oleh sumber energi
dari hasil tambang berupa gas alam, minyak bumi dan batu bara. Penggunaan
minyak dan batu bara mempunyai dampak serius bagi kehidupan umat manusia.
Minyak dan batu bara merupakan energi yang penggunaannya hanya sekali pakai saja
artinya tidak dapat di
peroleh kembali (habis), yang pada gilirannya cadangan energi akan semakin
menipis, sehingga pada suatu saat, maka minyak
dan batubara akan menjadi energi yang sangat mahal dan langka.
Dampak lain dari pemakaian energi yang berasal dari fosil ini
berupa pencemaran dan rusaknya lingkungan. Pemanasan global yang saat ini
terjadi dituding merupakan sumbangan terbesar dari gas karbondioksida yang
dihasilkan dari limbah sisa pembakaran minyak dan batubara yang dilepas ke
udara.
Para pemikir kini seolah berlomba mencari solusi guna
menghilangkan ketergantungan akan sumber energi yang berasal dari fosil. Karena
sadar akan kebutuhan energi bagi menghidupi dunia, namun juga tanpa
mengesampingkan kebutuhan lingkungan yang bersahabat . Maka dicarilah energi energi
alternatif yang dinilai lebih ramah terhadap lingkungan, lebih hijau agar sendi
sendi kehidupan tidak mendapatkan permasalahan baru
di kemudian hari. Energi alternatif yang diharapkan
adalah energi yang terbarukan
artinya selalu tersedia baik siap pakai melalui melalui suatu proses untuk
mendapatkannya, serta tidak menimbulkan dampak yang merugikan lingkungan.
Macam energi
alternatif yang ketahui :
Energi air - air mempunyai energi kinetik tertentu
jika terkumpul dan turun
dari suatu ketinggian. Pemanfaatan kincir air serta turbin air yang digunakan
untuk pembangkit listrik, benar benar
tanpa menimbulkan pencemaran. Manusia di Eropa dan Amerika jaman dahulu telah memanfaatkan kincir air untuk
menggerakan mesin mesin penggilingan gandum. Ketersediaan potensial air di
negeri ini sangat banyak, jika dapat dimanfaatkan ini merupakan sumber energi yang dapat
mengurangi ketergantungan terhadap BBM dan batu bara. Diperkirakan
Indonesia memiliki potensi energi air mencapai 70.000 MW sedang yang baru
termanfaatkan mencapai 6% nya saja.
Sebagai contoh Di Jawa Barat dari satu sungai
(Citarum) dapat dibangun tiga buah bendungan yang dapat memasok listrik ke
sistim koneksi listrik Jawa Bali.
Energi angin - energi inipun telah dimanfaatkan
manusia sejak lama untuk menggerakan mesin pompa air melalui
kincir anginnya. Di
negara Belanda, angin dimanfaatkan untuk menggerakan kincir kincir angin penghasil listrik.
Energi listrik yang dihasilkan dari turbin angin sangat bersahabat dengan
lingkungan karena tidak menghasilkan polusi sedikitpun.
Indonesia merupakan negara dengan dengan garis pantai yang
sangat panjang hingga ratusan ribu kilometer disini dapat dibangun
PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu = Angin). Pantai merupakan daerah yang cocok
dibangun turbin angin karena angin berhembus sepanjang masa. Angin merupakan potensial bagi kincir
kincir angin untuk menghasilkan energi listrik tanpa
menimbulkan dampak di alam sekitarnya.
Energi matahari - sinar matahari merupakan energi
melimpah sepanjang masa. Indonesia berada
tepat pada garis katulistiwa sehingga memperoleh sinar sepanjang tahun
yang apabila termanfaatkan merupakan potensi sumber energi gratis sapanjang
masa. Sinar matahari dimanfaatkan manusia untuk
menjemur. Kini banyak pemanas air menggunakan sinar matahari sebagai umber
pemanasnya. Di era saat
ini energi matahari digunakan sebagai pembangkit listrik melalui panel panel surya sebagai penangkap
dan pengubah cahaya matahari menjadi listrik yang
selanjutnya listrik dari matahari disimpan dalam baterai untuk digunakan saat
diperlukan.
Energi biomassa - energi ini adalah energi yang
memanfaatkan hasil organik pertanian, perkebunan, peternakan seperti kayu
bakar, jerami, kulit padi dan sebagainya.
Gas metan yang dihasilkan dari tumpukan sampah dan kotoran
ternak mampu menggasilkan gas yang dikenal dengan biogas.
Biogas dapat digunakan untuk
keperluan dapur seperti memasak layaknya menggunakan kompor
elpiji juga mampu menghidupkan genset sebagai
mesin penghasil listrik menggantikan motor bensin/solar.
Energi Hidrogen – gas ini tersedia melimpah dialam ini. Namun gas ini tidak
berdiri sendiri melainkan terdapat bersama unsur lainnya misalnya air. Dengan
teknik pemisahan (elektrolisa), hidrogen yang bersatu dengan oksigen dalam
bentuk air dapat dilepas sehingga diperoleh gas hydrogen yang dapat dibakar.
Saat ini banyak dilakukan penelitian tentang pemanfaatan gas hidrogen sebagai
bahan bakar kendaraan, baik secara perorangan maupun organisasi. Diharapkan
kedepan kendaraan dapat bekerja menggunakan bahan bakar hidrogen. Emisi gas
buang dari mesin hidrogen hanya berupa limbah air bukan berupa gas karbon.
Energi Panas bumi – Dalam perut bumi memiliki sumber
panas alami (magma) yang merupakan sumber panas abadi, dengan menyuntikan air kedalam perut
bumi yang mempunyai sumber panas tersebut, air akan menjadi gas uap yang dapat
menggerakan turbin turbin penghasil listrik. Di indonesia sumber panas bumi terdapat hampi di
seluruh wilayah ditandai dengan banyak terdapat gunung berapi. Panas bumi
merupakan sumber energi tanpa polusi tanpa menghasilkan gas karbon.
Semoga kedepan bumi ini semakin banyak memiliki sumber sumber
energi alternatif terbarukan yang dapat
diperoleh berulang ulang serta ramah lingkungan, agar kita dapat mewariskan kepada anak cucu kita
berupa lingkungan yang hijau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar